Lestarikan Perairan dengan "Kehati"

Air adalah sumber kehidupan dan penghidupan (Omne Vivum Eks Aquatis), pepatah tersebut memperingatkan kepada kita agar selalu menjaga sumberdaya perairan sebagai upaya menjaga kelangsungan hidup makhluk hidup termasuk kita manusia didalamnya. STP Jurusan penyuluhan Perikanan (Jurluhkan) sebagai salah satu instansi yang memiliki kegiatan Pengabdian Masyarakat secara rutin menyelenggarakan kegiatan dalam rangka pelestarian sumberdaya perairan, Restocking salah satunya.
Restocking ikan adalah salah satu upaya penambahan stock ikan tangkapan untuk ditebarkan di perairan umum, pada perairan yang dianggap telah mengalami penurunan stock akibat  tingkat pemanfaatan yang berlebihan. Tujuan restocking selain menambah stock ikan agar dapat dipanen sebagai ikan konsumsi, juga bertujuan mengembalikan fungsi dan peran perairan umum sebagai ekosistem akuatik yang seimbang. Keberadaan ikan pada suatu perairan akan memberikan manfaat baik bagi ekositem pada perairan tersebut maupun bagi manusia sebagai bahan pangan. 
Tepatnya hari Jumat 19 Desember 2014, STP Jurluhkan kembali melaksanakan kegiatan restocking ikan Nila di Situ Kibing yang terletak di Desa Pabuaran Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor. Dalam kegiatan tersebut, setidaknya dihadiri lebih dari 70 orang yang terdiri dari Ketua UPPM STP Jakarta Mewakili Ketua STP, Ketua Jurusan penyuluhan Perikanan beserta Dosen dan Staff Pengajar STP jurluhkan, Sekretaris Camat Cibinong, Dinas Perikanan dna Peternakan Kabupaten Bogor, Badan Ketahanan Pangan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Kabupaten Bogor, Kepala Desa Pabuaran, Kepala BP3K Wilayah Cibinong, Kelompok-kelompok Perikanan sekitar, Pemerhati lingkungan dari El-Shinta, serta masyarakat sekitar waduk.
Kegiatan Diawali dengan Sambutan Ketua Jurusan Penyuluhan Perikanan Bogor, Dra. Ani Leilani, M.Si.. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa “kegiatan konservasi keanekaragaman hayati (KEHATI)  melalui restocking ikan  ini untuk menyadarkan  masyarakat agar keberadaan ikan yang hidup diperairan tersebut tetap lestari.  Kegiatan konservasi bukan hanya melindungi ikan saja tetapi juga pemanfaatan yang berkelanjutan, artinya ikan yang boleh ditangkap untuk dikonsumsi adalah ikan ukuran konsumsi saja, sedangkan benih-benih dan induk ikan yang tertangkap harus dikembalikan lagi ke perairan tersebut, dengan harapan  memberi kesempatan pada ikan untuk tumbuh dan berkembang”.
Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan Camat Cibinong yang diwakili oleh Sekretaris Camat, beliau mengajak kepada masyarakat sekitar agar turut serta dalam ememelihara dan menjaga ekosistem perairan yang ada di situ Kibing tersebut. “Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan KEHATI ini sangat diperlukan, oleh karena itu Unit Penelitian dan Pengabdian pada masyarakat (UPPM) STP JURLUHKAN Bogor berkerja sama dengan masyarakat, serta  pihak terkait melakukan   penyuluhan  untuk menyadarkan  masyarakat  tentang arti pentingnya konservasi sumberdaya ikan”, ungkap Sekertaris Camat Cibinong.
Rangkaian acara selanjutnya adalah penyampaian materi oleh Ketua Laboratorium Ilmu Teknologi Perikanan STP Jurluhkan, kemudian dilanjutkan dengan penyerahan secara sombolis ikan Nila dari ketua Jurusan Penyuluhan Perikanan kepada Sekretaris Camat Cibinong. Sleanjutnya para tamu undangan bersama-sama peserta menebar ikan sebanyak 40.000 ekor kedalam waduk. Sebelum acara berakhir, Kelompok Mina Sejahtera Binaan BP3K Cibinong dan STP Jurluhkan bersama taruna mendemosntrasikan cara pengolahan hasil perikanan berbahan baku lele.
Dengan terselenggaranya kegiatan tersebut. Kepada seluruh pemangku kepentingan agar bersama-sama dalam menjaga dan merawat sumberdaya perairan agar tetap lestari dan menjadi sumberdaya yang berkelanjutan.
Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2015. PENYULUH PERIKANAN STP JURUSAN PENYULUHAN PERIKANAN BOGOR
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger